Tindak Tegas! Pencuri Motor Bersenjata Paving Block Ditembak Polisi di Medan
Aparat kepolisian dari Polrestabes Medan mengambil tindakan tegas terhadap seorang pencuri motor yang beraksi menggunakan senjata berupa paving block. Insiden penangkapan yang diwarnai dengan penembakan ini terjadi di kawasan Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Utara, pada Jumat dini hari, 2 Mei 2025, sekitar pukul 02.00 WIB. Pelaku yang diketahui berinisial AS (28 tahun) terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena berusaha melawan petugas saat akan ditangkap setelah melakukan aksi pencuri motor.
Menurut keterangan Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Johannes Marbun, S.I.K., M.H., kejadian bermula ketika tim patroli gabungan Polrestabes Medan menerima laporan dari warga mengenai adanya seorang pencuri motor yang sedang beraksi di sebuah perumahan di kawasan Medan Amplas. Petugas yang segera menuju lokasi mendapati pelaku sedang berusaha membawa kabur sepeda motor curian. Saat akan dilakukan penangkapan, pelaku melakukan perlawanan aktif dengan menggunakan paving block yang dibawanya, membahayakan keselamatan petugas.
Melihat tindakan pencuri motor yang membahayakan, petugas kepolisian terpaksa mengambil tindakan tegas terukur dengan melepaskan tembakan peringatan. Namun, pelaku tetap berusaha melarikan diri dan terus melakukan perlawanan. Akhirnya, petugas melumpuhkan pelaku dengan menembak kakinya. Setelah berhasil dilumpuhkan, pelaku segera diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk mendapatkan perawatan medis. Selain pelaku, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor hasil curian dan sebuah paving block yang digunakan pelaku untuk melakukan perlawanan.
Kombes Pol Johannes Marbun menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku tindak pidana yang membahayakan keselamatan petugas maupun masyarakat. Kasus pencuri motor ini akan diusut tuntas untuk mengungkap jaringan pelaku dan kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain. Pelaku AS akan dijerat dengan pasal berlapis terkait pencurian dengan pemberatan dan percobaan kekerasan terhadap petugas kepolisian. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan segala bentuk tindak kejahatan kepada pihak berwajib. Keberhasilan penangkapan ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan lainnya di Kota Medan.